Peresmian Masjid Al-Abror dan TK Gema Insani MCI: Wujud Nyata Kepedulian dan Cinta Umat
- account_circle sep
- calendar_month Rab, 17 Sep 2025
- visibility 112
- comment 0 komentar

Img 20250917 130210
jelajahtvnews.com,- Hari Rabu, 17 September 2025, menjadi hari penuh makna bagi masyarakat Cigugur, Kabupaten Kuningan. Dengan hati yang dipenuhi rasa syukur dan haru, Mualaf Center Indonesia Peduli (MCIP) Kuningan meresmikan Masjid Al-Abror sekaligus Gedung TK Gema Insani MCI. Kedua bangunan ini hadir bukan hanya sebagai sarana fisik, tetapi juga sebagai simbol kepedulian, persaudaraan, serta cinta kasih yang tak terbatas.

Peresmian ini tidak lepas dari dukungan luar biasa seorang putri daerah, Bunda Hj. Rini Sujiyanti, SE., MM, Owner RS Juanda sekaligus Ketua GOW, yang dengan ketulusan hati menjadi donatur tunggal pembangunan.
turut Hadir, dr. Hj. Susi Lusyanti, MM Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Ketua MUI, jajaran Pengurus GOW Kuningan, KUA Kec. Cigugur, Pengawas TK Kec. Cigugur Ketua Muslimat NU , serta para undangan lainnya, menjadi bukti nyata bahwa kepedulian dapat melahirkan warisan abadi bagi generasi umat.
Ketua MCIP Kuningan, Dr. Insan Nulyaman, M.Pd.I, dalam sambutannya menegaskan bahwa pembangunan ini adalah wujud nyata doa dan perjuangan bersama.

“Masjid Al-Abror bukan sekadar tempat ibadah, melainkan pusat pembinaan iman, persaudaraan, dan cahaya peradaban. Sementara TK Gema Insani akan menjadi ladang tumbuhnya generasi emas yang berakhlak mulia dan cerdas,” ujarnya dengan penuh haru.
Bupati Kuningan, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si, yang berhalangan hadir karena tugas luar daerah, diwakili oleh dr. Hj. Susi Lusyanti, MM. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas terwujudnya pembangunan yang bermanfaat besar bagi umat dan masa depan anak-anak Kuningan.
Lebih dari sekadar peresmian bangunan, momen ini menjadi tonggak sejarah bagi masyarakat Cigugur. Masjid Al-Abror akan menjadi rumah doa dan cahaya iman, sementara TK Gema Insani MCI akan menjadi ruang tumbuhnya tawa anak-anak dan lahirnya cita-cita besar yang akan dirawat dalam bingkai persaudaraan.
Haru, syukur, dan bangga berpadu menjadi satu. Dari Cigugur lahir cahaya, untuk Kuningan, dan dari Kuningan untuk Indonesia.
- Penulis: sep