Kuningan Timur Disiapkan Jadi Zona Industri: Potensi Besar, Perlu Strategi Matang
- account_circle sep
- calendar_month Sel, 23 Sep 2025
- visibility 167
- comment 0 komentar

H.soeteddy Pengusaha Nasional Asal Desa Kaliaren
jelajahtvnews.com,- Harapan menjadikan Kuningan Timur sebagai zona industri baru terus mengemuka. Namun, sebagaimana diungkapkan salah satu tokoh pengusaha nasional asal Kuningan, H. Soeteddy, langkah tersebut bukan perkara mudah dan harus ditempuh dengan perhitungan matang.
Pengusaha senior yang telah melintasi dunia bisnis sejak era Presiden Soekarno hingga kini, menegaskan bahwa investasi—terutama di sektor pabrikasi—memerlukan fondasi kuat. “Jangan sampai baru satu dua bulan berdiri, lalu tutup karena tidak siap. Berbisnis tidak semudah membalik telapak tangan,” ujarnya.
Menurut H. Soeteddy, ada sejumlah aspek vital yang harus dipersiapkan sebelum mengundang investor masuk, di antaranya strategi pasar, sarana transportasi, dan kesiapan infrastruktur pendukung. Letak Kuningan yang dekat dengan jalan tol menjadi nilai tawar besar, terutama untuk mobilitas bahan baku dan distribusi produk. “Tol adalah nadi transportasi industri. Ketika bahan baku dan barang jadi bisa bergerak lancar, baru investasi akan berkembang sehat,” tambahnya.
Selain itu, ia menekankan pentingnya kemudahan perizinan, kesiapan lahan, serta kepastian zonasi industri yang tidak berbenturan dengan aturan tata ruang. Pemerintah daerah, kata H. Soeteddy, perlu memberikan jaminan bahwa kawasan industri yang ditawarkan benar-benar sesuai regulasi.
Meski demikian, peluang Kuningan tetap terbuka lebar. Dengan lahan luas yang masih relatif murah serta UMR yang kompetitif, Kuningan memiliki daya tarik tersendiri bagi investor. “Tinggal bagaimana pemerintah mampu menyiapkan sarana prasarana dengan matang. Jika semua aspek terpenuhi, Kuningan bisa menjadi magnet industri baru di Jawa Barat,” tegasnya.
- Penulis: sep