“Santri Kuningan Borong Juara MQK Jabar, Tiga Wakili ke Tingkat Nasional”
- account_circle sep
- calendar_month Sen, 11 Agu 2025
- visibility 55
- comment 0 komentar

Img 20250811 173747
KUNINGAN – Prestasi membanggakan kembali diraih Kabupaten Kuningan. Tujuh santri dari berbagai pondok pesantren sukses meraih gelar juara pada ajang Musabaqoh Qiroatil Kutub (MQK) Tingkat Provinsi Jawa Barat. Dari jumlah tersebut, tiga santri akan melangkah ke tingkat nasional yang akan digelar di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!
Penghargaan diserahkan langsung oleh Bupati Kuningan, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si., usai memimpin Apel Pagi di Halaman Kantor Setda, Kompleks Kuningan Islamic Centre, Senin (11/8/2025).
“Selamat kepada anak-anakku semua yang telah meraih prestasi gemilang. Ini bukan hanya kebanggaan untuk Kuningan, tetapi juga untuk Jawa Barat. Semoga menjadi motivasi untuk terus berprestasi di tingkat nasional,” ujar Bupati dalam sambutannya.
Adapun para juara tersebut adalah:
Juara 1 Nahwu Wustho Putra: Anas Abdillah (Ponpes Al Kautsar)
Juara 1 Akhlak Ulya Putra: M. Khotib Maulana (Ponpes Al Kautsar)
Juara 1 Akhlak Ulya Putri: Ai Amaliah (Ponpes Al Kautsar)
Juara 2 Akhlak Ulya Putra: M. Dekha Ainuridh (Ponpes Al Madani)
Juara 2 Fiqih Wustho Putri: Resti Widiarti (Ponpes Al Ikhlas)
Juara 3 Fiqih Wustho Putra: Nova Dwiansyah (Ponpes Al Madani)
Juara 3 Fiqih Ulya Putri: Nada Mujtabarobbuh (Ponpes Al Kautsar)
Bupati Dian juga berencana bersilaturahmi ke pondok pesantren yang telah melahirkan para juara ini. “Kita patut bangga, karena prestasi ini dihasilkan dari kerja keras dan pembinaan yang konsisten,” tambahnya.

Dalam kesempatan apel tersebut, Bupati mengingatkan jajaran perangkat daerah untuk meningkatkan kedisiplinan, menjaga kebersihan lingkungan kantor, serta mempersiapkan peringatan HUT ke-80 RI dan Hari Jadi Kuningan ke-527. Ia mengajak seluruh OPD dan kecamatan menggelar berbagai lomba yang mempererat kebersamaan.
Meski APBD terbatas, semangat pengabdian disebut Bupati harus tetap menyala. “Bukan besar kecilnya anggaran yang menentukan keberhasilan, tapi besar kecilnya semangat kita untuk mengabdi,” tegasnya.
Prestasi para santri ini menjadi bukti bahwa Kabupaten Kuningan memiliki potensi generasi muda yang siap bersaing di panggung nasional, membawa nama baik daerah sekaligus mengharumkan pesantren sebagai pusat pendidikan karakter dan ilmu agama.
- Penulis: sep