Bupati Kuningan Lepas Ratusan Pencaker Menuju Mabes Polri dan Jateng, Sinergi Lapangan Kerja Terbuka Lewat Job Fair
- account_circle Admin
- calendar_month Sel, 29 Jul 2025
- visibility 104
- comment 0 komentar

oplus_0
Kuningan, 29 Juli 2025 — Sebanyak 360 pencari kerja (pencaker) asal Kabupaten Kuningan secara resmi dilepas oleh Bupati Kuningan, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si., dalam sebuah seremoni pagi hari pukul 06.00 WIB di halaman Masjid Kuningan Islamic Center (KIC). Mereka diberangkatkan menuju Lapangan Bhayangkara Mabes Polri dan ke Provinsi Jawa Tengah untuk bergabung dengan perusahaan mitra dalam program serapan tenaga kerja nasional.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!
Agenda bertajuk “Pelepasan Pekerja Ter-PHK dan Angkatan Kerja Baru” ini turut dihadiri oleh Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., serta Penasihat Kapolri dan tokoh nasional asal Kuningan, Andi Gani Nena Wea, S.H., M.H..
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Kuningan, Guruh, melaporkan bahwa total sebanyak 360 pencaker akan diberangkatkan ke perusahaan mitra, yaitu PT. Tah Sung Hung dan PT. Daehan di Brebes, Jawa Tengah.
Dalam sambutannya, Bupati Kuningan menyampaikan apresiasi kepada Andi Gani Nena Wea yang telah memfasilitasi penuh keberangkatan para pencaker, mulai dari transportasi, perlengkapan kerja hingga konsumsi. Ia juga menyampaikan rasa terima kasih mendalam kepada Kapolri atas atensi dan dukungan nyata terhadap penyerapan tenaga kerja dari Kuningan.

“Ini merupakan langkah konkret dalam menangani dampak PHK dan menyediakan peluang bagi generasi muda untuk memasuki dunia kerja dengan lebih siap dan bermartabat,” ujar Bupati.
Sementara itu, Kepala Bidang Pengembangan, Perluasan Kesempatan Kerja dan Transmigrasi Disnakertrans Kuningan, Yanto Chrisdianto, menambahkan bahwa keberangkatan ini merupakan hasil nyata dari Job Fair Kuningan 2025 yang digelar bulan Juli lalu. Dari sekitar 19.000 lowongan yang dibuka oleh 40 perusahaan, sebanyak 7.480 pencaker berhasil terjaring, dan kini mulai diberangkatkan secara bertahap.
Gelombang ini merupakan lanjutan dari pengiriman 750 peserta sebelumnya, menandai babak baru sinergi antara pemerintah daerah, pemerintah pusat, dan dunia industri. ( SEP )
- Penulis: Admin